Rabu, 1 Oktober 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)

Protes Keras Sultan Dipsiq kepada Raja Juli Antoni

Apakah Anda benar-benar tidak paham bahwa hutan adalah sumber kehidupan itu sendiri? Hutan adalah paru-paru dunia.

Oleh Sultan Dipsiq
2 Januari 2025
di Kolom
A A

Kepada Yang Terhormat,

Bapak Raja Juli Antoni,
Menteri Kehutanan Republik Indonesia

Subjek: Protes Keras atas Rencana Konversi 20 Juta Hektare Hutan Indonesia

Dengan penuh kemarahan dan kekecewaan, saya menyampaikan protes keras atas rencana tidak bertanggung jawab Anda untuk mengkonversi 20 juta hektare hutan Indonesia. Rencana ini bukan hanya sebuah kebijakan yang ceroboh, tetapi juga sebuah pengkhianatan terhadap rakyat Indonesia, alam, dan generasi masa depan.

Anda beralasan bahwa konversi hutan ini dilakukan untuk keamanan pangan, energi, dan air. Apakah Anda benar-benar tidak memahami bahwa hutan adalah sumber kehidupan itu sendiri? Hutan adalah paru-paru dunia, penjaga keseimbangan iklim, dan rumah bagi keanekaragaman hayati yang tak ternilai.

BACA JUGA:

Lampu Petunjuk

Membijakkan Sabar dan Ikhlas di Kota Suci

1 Muharram: Momen Kebangkitan Spiritual Kita

Ugly, Bad and Okay Mining: Pertambangan Indonesia di Persimpangan Jalan

Merusak hutan untuk alasan “keamanan pangan, energi, dan air” adalah sebuah ironi yang memalukan. Tanpa hutan, dari mana Anda akan mendapatkan air bersih? Tanpa hutan, bagaimana Anda akan menjaga kesuburan tanah untuk pangan? Tanpa hutan, apa yang akan tersisa untuk anak cucu kita?

Rencana ini menunjukkan betapa piciknya cara berpikir Anda dalam mengelola sumber daya alam. Alih-alih mencari solusi berkelanjutan, Anda memilih jalan pintas yang merusak. Apakah Anda tidak sadar bahwa Indonesia sudah menjadi sorotan dunia karena deforestasi yang masif? Apakah Anda ingin menjadikan Indonesia sebagai contoh buruk dalam perusakan lingkungan? 

Saya dan mungkin banyak pihak tidak akan diam melihat kebijakan yang merusak ini. Rakyat Indonesia, organisasi lingkungan, dan masyarakat internasional akan melawan rencana Anda. Kami menuntut Anda untuk segera mencabut rencana konversi hutan tersebut dan beralih kepada kebijakan yang lebih bijaksana dan berkelanjutan. 

Jika Anda terus bersikeras pada rencana ini, ketahuilah bahwa sejarah akan mencatat Anda sebagai seorang perusak lingkungan, dan rakyat Indonesia tidak akan pernah memaafkan Anda.

Hentikan rencana ini sekarang juga!

Dengan penuh kemarahan,

Saya,

Sultan Dipsiq

Solusi untuk Dipertimbangkan

Meski penuh kemarahan, saya tetap sodorkan solusi untuk Anda, Menteri Raja Juli Antoni. Untuk mencapai ketiga tujuan—keamanan pangan, energi, dan air—tanpa harus merusak hutan, Indonesia dapat mengadopsi berbagai alternatif yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Berikut adalah beberapa solusi yang dapat dipertimbangkan:

Keamanan Pangan

  • Pertanian Berkelanjutan: Menerapkan praktik pertanian berkelanjutan seperti agroforestri, yang menggabungkan pohon dengan tanaman pangan. Ini dapat meningkatkan produktivitas tanah tanpa merusak hutan.
  • Intensifikasi Pertanian: Meningkatkan hasil pertanian melalui teknologi modern, seperti penggunaan benih unggul, irigasi efisien, dan pupuk organik, daripada memperluas lahan pertanian ke area hutan.
  • Pertanian Vertikal dan Urban Farming: Mengembangkan pertanian vertikal dan urban farming untuk memaksimalkan penggunaan lahan yang sudah ada, terutama di daerah perkotaan.
  • Restorasi Lahan Terdegradasi: Memanfaatkan lahan-lahan yang sudah terdegradasi untuk pertanian, alih-alih membuka hutan baru.

Keamanan Energi

  • Energi Terbarukan: Menginvestasikan lebih banyak dalam sumber energi terbarukan seperti tenaga surya, angin, dan panas bumi. Indonesia memiliki potensi besar untuk energi panas bumi dan tenaga surya.
  • Bioenergi Berkelanjutan: Mengembangkan bioenergi dari limbah pertanian dan tanaman non-pangan yang tidak bersaing dengan lahan pertanian atau hutan.
  • Efisiensi Energi: Meningkatkan efisiensi energi di sektor industri, transportasi, dan rumah tangga untuk mengurangi kebutuhan energi secara keseluruhan.
  • Microgrid dan Energi Lokal: Mengembangkan sistem microgrid dan energi lokal untuk memenuhi kebutuhan energi di daerah terpencil tanpa harus merusak hutan.

Keamanan Air

  • Konservasi dan Restorasi Hutan: Mempertahankan dan merestorasi hutan yang ada, karena hutan memainkan peran krusial dalam siklus air dan menjaga ketersediaan air bersih.
  • Pengelolaan Air Terpadu: Menerapkan pengelolaan sumber daya air terpadu yang mencakup konservasi, efisiensi penggunaan, dan daur ulang air.
  • Infrastruktur Air Berkelanjutan: Membangun infrastruktur air yang berkelanjutan, seperti waduk, sumur resapan, dan sistem irigasi efisien, untuk memastikan ketersediaan air tanpa merusak hutan.
  • Pencegahan Pencemaran Air: Menerapkan kebijakan ketat untuk mencegah pencemaran air dari industri, pertanian, dan limbah domestik.

Kebijakan dan Tata Kelola

  • Perencanaan Tata Ruang yang Bijaksana: Mengembangkan perencanaan tata ruang yang mempertimbangkan keberlanjutan lingkungan, dengan melindungi hutan dan mengalokasikan lahan secara efisien.
  • Insentif untuk Praktik Berkelanjutan: Memberikan insentif bagi petani, perusahaan, dan masyarakat yang menerapkan praktik berkelanjutan dalam pertanian, energi, dan pengelolaan air.
  • Pendidikan dan Kesadaran Masyarakat: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya hutan dan praktik berkelanjutan melalui pendidikan dan kampanye publik.
  • Kolaborasi Internasional: Bekerja sama dengan organisasi internasional dan negara lain untuk mendapatkan dukungan teknis dan finansial dalam menerapkan solusi berkelanjutan.

Dengan mengadopsi alternatif-alternatif ini, Indonesia dapat mencapai ketiga tujuan tersebut tanpa harus mengorbankan hutan yang merupakan aset berharga bagi keberlanjutan lingkungan dan kesejahteraan rakyat.

Demikian Pak Menteri Raja Juli Antoni. Terima kasih.

Bacaan terkait

Raja Julid Deforesta dan Hutan yang Terkikis

Topik: konversi hutanMenteri KehutananMenteri Raja Juli Antoniprotes Sultan Dipsiq
SendShareTweetShare
Sebelumnya

Memuluskan Jalan Pertobatan di Gang Dolly

Selanjutnya

Raja Julid Deforesta dan Hutan yang Terkikis

Sultan Dipsiq

Sultan Dipsiq

Sultan yang amat mencintai keberlanjutan alam dan seisinya.

TULISAN TERKAIT

Lampu Petunjuk

Lampu Petunjuk

11 Juli 2025
Membijakkan Sabar dan Ikhlas di Kota Suci

Membijakkan Sabar dan Ikhlas di Kota Suci

10 Juli 2025
1 Muharram: Momen Kebangkitan Spiritual Kita

1 Muharram: Momen Kebangkitan Spiritual Kita

27 Juni 2025
Ugly, Bad and Okay Mining: Pertambangan Indonesia di Persimpangan Jalan

Ugly, Bad and Okay Mining: Pertambangan Indonesia di Persimpangan Jalan

27 Juni 2025
Selanjutnya
Selanjutnya
Raja Julid Deforesta dan Hutan yang Terkikis

Raja Julid Deforesta dan Hutan yang Terkikis

Ulasan Pembaca 1

  1. Ping-balik: Menuju Pertambangan Berbasis Intuisi - Jakarta Book Review (JBR)

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

The Sentence: Kisah Pribumi, Luka Sejarah, dan Ketahanan Hidup yang Tak Padam

The Sentence: Kisah Pribumi, Luka Sejarah, dan Ketahanan Hidup yang Tak Padam

30 September 2025
Versi Hard Cover pada Buku 3726 MDPL

3726 MDPL: Titik Tertinggi Belajar Melepaskan

29 September 2025
Poster-poster kegiatan IIBF 2025

IIBF 2025: Upaya Peningkatan Literasi dan Tantangan Industri Penerbitan Buku di Indonesia

24 September 2025
Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

22 September 2025
Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

16 September 2025
Cover buku dan film La tresse

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

15 September 2025

© 2025 Jakarta Book Review (JBR) | Kurator Buku Bermutu

  • Tentang
  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Masuk
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In