Mendengar nama Imam al-Ghazali, siapa pun sudah bisa menyimpulkan, ini tokoh keren. Kekasih Allah tersebut meninggalkan posisi prestisius dalam pemerintahan. Contohnya adalah jabatan sebagai kepala sekolah Nizhamul Muluk.
Berikutnya, memilih hidup sebagai pezuhud. Hidupnya banyak untuk mengenyangkan batin dengan riyadhah. Berbeda dari karya sang imam lainnya, Minhajul Abidin adalah karya tulis sebelum sang sufi tutup usia.
Dengan pemikiran itu, buku satu ini penuh nasihat bijak. Apa yang menjadi anjuran dan perintah. Apa yang menjadi larangan. Semuanya ada beserta alasan dan hikmah.
Nasihat hidup dalam Minhajul Abidin
Isinya penuh dengan nasihat hidup yang mendalam. Bagian awal buku tersebut menceritakan tentang ilmu. Pertama adalah ilmu wajib. Kedua, Ada pula yang sunnah, juga ada yang tak perlu bahkan tinggalkan saja karena tak ada manfaat mempelajarinya.
Satu nasihat sang imam yang inspiratif adalah tak cukup hanya ilmu. Harus dengan ibadah. Keduanya adalah kesatuan yang harus selalu berbarengan dalam hidup. Ilmu tanpa ibadah tidak bisa bermanfaat. Akan menghasilkan keangkuhan dan sekadar keduniaan.
Sementara itu, ibadah tanpa ilmu, akan tertolak. Ibadah harus berdasarkan pengetahuan tentang hukum, dan sumber keilmuan Islam, yaitu Alquran dan sunah. Berbekal keduanya, terlebih bila plus dengan pemikiran ulama, maka ibadah penuh makna.
Yang mulia dalam Minhajul Abidin
Orang yang bersujud dengan ilmu, jauh lebih mulia. Berbeda dengan mereka yang beribadah dalam jumlah banyak, tapi tidak berilmu.
Ilmu dengan ibadah akan menghasilkan kemuliaan, derajat yang tinggi. Allah pasti memuliakan orang seperti itu. Perilaku orang semacam itu akan mulia.
Al-Ghazali menjelaskan hal lain, seperti tobat. Ini merupakan pintu menuju kedekatan dengan Allah. Kitab itu menjelaskan syarat dan cara melakukan tobat. Juga ada penjelasan mengenai akhlak mulia serta rahasia tobat.
Penerbit Rene Turos Indonesia menerjemahkan buku ini dari bahasa Arab ke Indonesia. Pembaca akan nyaman membaca terjemahan tersebut. Karya ini memotivasi orang-orang yang kurang menguasai Bahasa Arab memahami pemikiran sang Hujjatul Islam. Buku ini sudah tercetak berulang kali setiap tahun.
Identitas
Judul: Kitab Minhajul Abidin
Pengarang: Imam al-Ghazali
Penerjemah: Fuad Syaifudin Nur
Penerbit: Turos Pustaka
Jumlah halaman: 427
Dimensi: 15 x 23 cm
ISBN: 9786237327394