Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama mengajarkan mahasiswanya membaca kitab kuning. Kampus kebanggan Palu Sulawesi Tengah itu berharap mahasiswanya semangat mendalami khazanah Islam.
“Kemampuan membaca kitab kuning sangat penting untuk mahasiswa. Untuk menopang pengembangan keilmuan atau kajian keislaman dan keagamaan.” Hal itu disampaikan Rektor UIN Datokarama Palu Sagaf Pettalongi beberapa waktu lalu.
Guru Besar Manajemen Pendidikan itu mengatakan peningkatan kapasitas mahasiswa harus mendapatkan dukungan kemampuan membaca kitab kuning. Dengan kemampuan tersebut, mahasiswa penerima KIP mengakses referensi berkualitas. Buku asli yang termuat dalam bentuk kitab kuning.
Ia mengatakan perguruan tinggi adalah menambah literatur. Ada beragam judul dan disiplin ilmu pengetahuan. Tujuannya untuk menopang percepatan pembangunan sumber daya manusia. Harapannya penyelenggaraan akademik/perkuliahan semakin maksimal.
“Dari sekian banyak literaturyang setiap tahun kami tambah koleksinya, sebagiannya adalah kitab kuning,” ujarnya.
Tak semua mahasiswa
Ia mengakui tidak semua mahasiswa dapat mengakses kitab kuning. Hanya mahasiswa yang memiliki kemampuan membaca kitab kuning yang dapat mengaksesnya. “Oleh karena itu, mahasiswa penerima KIP Kuliah harus bersyukur. Sebab, mendapat pembekalan, pelatihan untuk membaca kitab kuning. Tak semua mahasiswa mendapatkan program ini,” ucapnya.
Sagaf menambahkan bahwa pembinaan terhadap mahasiswa penerima KIP Kuliah berada dalam pengawasan UIN Datokarama Palu secara berkelanjutan. “Maksud kegiatan ini adalah agar penerima KIP Kuliah menjadi ikon perguruan tinggi baik dari sisi akademik, intelektual, keterampilan dan moral,” ungkapnya.
Sekretaris Pengelola KIP Kuliah UIN Datokarama Abdul Wahab mengemukakan kajian kitab kuning menjadi program rutin. Para pesertanya adalah mahasiswa penerima KIP Kuliah.
“Untuk 149 mahasiswa penerima KIP Kuliah angkatan masuk tahun 2021, pelatihan kajian kitab kuning merupakan ketiga yang mereka lalui. Semuanya ada delapan kegiatan,” ujar dia.
Kegiatan mahasiswa
Mahasiswa penerima KIP Kuliah angkatan 2021 sebelumnya telah mengikuti kegiatan pembinaan dan peningkatan kapasitas. Hal itu meliputi pembinaan kecakapan dan kemampuan berbahasa Inggris dan Arab. Tajuk kegiatannya adalah “English Camp.” Kemudian keterampilan dan kitab kuning.
“Masih ada lima kegiatan yang akan mereka ikuti sampai dengan semester delapan,” ujarnya.
KIP Kuliah adalah implementasi dari Program Indonesia Pintar (PIP). Ini merupakan program nasional pemerintah. Mahasiswa yang dinyatakan layak dan berhak menerima KIP Kuliah mendapat bantuan. Bentuknya adalah beasiswa senilai Rp 6,6 juta/semester. Bantuan diterima mulai semester I hingga VIII. Total Rp52 juta lebih selama delapan semester (jenjang Sarjana Strata 1).