Jakarta – Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) merilis buku panduan bagi para dokter gigi untuk mencegah penularan Covid-19.
“Kami telah mengeluarkan buku panduan bagi para dokter gigi di seluruh Indonesia. Termasuk versi digital agar mudah di download. Kalau itu diterapkan InsyaAllah mampu meminimalisir penularan apapun jenis virusnya,” ujar Ketua Umum PDGI, Hananto Seno kepada wartawan, Selasa (25/1/2022).
Ia mengungkap, disusunnya buku ini berdasarkan keprihatinannya atas meninggalnya ratusan dokter gigi karena virus Covid-19 di tahun 2020-2021. Harapannya dengan hadirnya buku ini, kasus seperti itu tidak terulang lagi di tahun ini.
Mantan dokter kepresidenan era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan era Joko Widodo (Jokowi) periode pertama ini mengakui virus Covid-19 varian Omicron tak seganas varian sebelumnya seperti Delta. Namun varian Omicron ini memiliki kemampuan penyebaran yang lebih cepat dibandingkan dengan varian-varian sebelumnya.
“Penyebarannya saja lebih cepat. Tapi untuk dapat memicu kematian secara masif, tidak,” tuturnya.
Meskipun begitu, pihaknya menekannya untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan agar terputus penyebarannya.
Ia juga menambahkan, PDGI akan menggelar kongres pada Maret mendatang di Balikpapan. Acara ini bakal digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang sangat ketat. Setiap peserta kongres harus sudah divaksin ketiga atau booster, dan menjalani swab dengan hasil negatif.
“Selain itu para peserta kongres dari luar daerah, wajib di lakukan screening terlebih dahulu sebelum mengikuti kongres, dan tetap menggunakan masker jenis KN95, menjaga jarak dan lain-lain,” jelasnya.
Ia berharap diakhir periode kepemimpinannya ini dapat meninggalkan hal benilai bagi PDGI dan bangsa Indonesia tentunya. (ST/JBR)