Kamis, 2 Oktober 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)

Langkah Membuat Label Buku Layaknya di Perpustakaan

Oleh Siti Khotijah
17 Desember 2021
di Berita Buku
A A
Langkah Membuat Label Buku Layaknya di Perpustakaan

Langkah Membuat Label Buku Layaknya di Perpustakaan. (Foto: pustaka.iainbukittinggi.ac.id/Jakarta Book Review)

Jakarta – Salah satu solusi bagi Anda yang memiliki buku banyak agar terlihat rapi, yaitu mengelompokkan layaknya perpustakaan kecil lengkap dengan labelya. Selain buku terlihat rapi, perpustakaan kecil ini juga dapat menambah keindahan rumah.

Agar kesan perpustakaan sungguhan semakin terasa, Anda dapat membuat label buku. Label buku atau kode buku biasanya akan ditempelkan pada punggung buku. Fungsinya untuk memudahkan mengelompokkan buku berdasarkan rak, nomor buku, dan penulisnya.

Namun, bagaimana cara membuat label buku yang benar seperti seorang pustakawan?

Berikut ini langkah-langkah yang dilakukan untuk membuat label buku,

1. Menyiapkan Peralatan

Untuk membuat label, Anda dapat menyiapkan peralatan seperti kertas, alat tulis, lem, dan gunting. Anda juga dapat menggunakan computer dan alat cetak untuk menyalin label buku yang sudah dibuat.

BACA JUGA:

Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

2. Menentukan Subjek Buku

Langkah selanjutnya, yaitu menentukan subjek buku. Subyek buku adalah isi pembahasan, topik, atau tema dari buku. Untuk membuat label buku, Anda harus mengetahui subjek dari buku-buku yang akan ditata.

3. Membuat Nomor Klasifikasi

Jika sudah menentukan dan mengelompokkan buku berdasarkan subyeknya. Kita bisa menentukan nomor klasifikasi atau kode buku. Kode buku ini akan mempermudah kita untuk mengelompokkan buku di perpustkaan rumah.

Menurut ilmu pustaka, kode buku ini bisa dikelompokkan menjadi 10 penomoran. Pertama, nomor 000 untuk buku umum, 100 buku filsafat, 200 buku agama, 300 buku ilmu sosial, 400 buku bahasa, 500 buku ilmu murni, 600 buku ilmu terapan, 700 buku kesenian dan olahraga, 800 buku sastra, dan 900 buku sejarah.

4. Membuat Nama Penulis

Setelah membuat nomor klasifikasi berdasarkan subyek buku, serta sudah menuliskannya pada label buku. Teman-teman bisa langsung membuat nama penulis atau nama pengarangnya.

Untuk menuliskan nama pengarang, kita hanya perlu tiga huruf awal nama penulis. Misalkan nama penulisnya adalah Soca Sobhita, kita hanya menuliskan “Soc” di label buku.

5. Membuat Judul Buku

Langkah terakhir membuat label buku adalah menuliskan judul buku. Menulis judul buku ini tidaklah sulit. Teman-teman hanya perlu menemukan judul buku yang biasanya dicetak lebih besar di sampul buku.

Setelah itu, kita tuliskan di bawah nama pengarangnya, tulislah judul buku dengan satu huruf yang ada diawal judul. Misalnya judul buku adalah ‘Bercocok Tanam Buah Timun’, Anda hanya perlu menuliskan huruf ‘B’ pada label buku. (ST/JBR)

SendShareTweetShare
Sebelumnya

Satupena Rilis 6 dari 100 Buku Pilihan

Selanjutnya

Dinas Perpustakaan Pangkep Hadirkan Inovasi Pustaka Pappalimbang

Siti Khotijah

Siti Khotijah

Redaktur Jakarta Book Review

TULISAN TERKAIT

Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

22 September 2025
Cover buku dan film La tresse

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

15 September 2025
Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

11 September 2025
Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

19 Agustus 2025
Selanjutnya
Selanjutnya
Dinas Perpustakaan Pangkep Hadirkan Inovasi Pustaka Pappalimbang

Dinas Perpustakaan Pangkep Hadirkan Inovasi Pustaka Pappalimbang

Ulasan Pembaca 3

  1. Avatar Rosmainar says:
    1 tahun yang lalu

    terima kasih, ini sangat membantu

    Balas
  2. Avatar Rosmainar says:
    1 tahun yang lalu

    terima kasih, ini sangat membantu

    Balas
  3. Avatar Faridah says:
    5 bulan yang lalu

    Terima kasih atas ilmunya, semoga bermfaat dan berkah

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

The Sentence: Kisah Pribumi, Luka Sejarah, dan Ketahanan Hidup yang Tak Padam

The Sentence: Kisah Pribumi, Luka Sejarah, dan Ketahanan Hidup yang Tak Padam

30 September 2025
Versi Hard Cover pada Buku 3726 MDPL

3726 MDPL: Titik Tertinggi Belajar Melepaskan

29 September 2025
Poster-poster kegiatan IIBF 2025

IIBF 2025: Upaya Peningkatan Literasi dan Tantangan Industri Penerbitan Buku di Indonesia

24 September 2025
Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

Bertahan di Zaman Modern: 36 Tahun Berdirinya Pustaka Al-Kautsar

22 September 2025
Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

16 September 2025
Cover buku dan film La tresse

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

15 September 2025

© 2025 Jakarta Book Review (JBR) | Kurator Buku Bermutu

  • Tentang
  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Masuk
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In