Resensi buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno, penerbit Republika
Keluarga itu tidak hanya bersama sehidup semati, tetapi terus berlanjut sampai hidup lagi dan mencapai keabadian bersama di surga. Untuk membangun keluarga sempurna dengan tujuan yang jelas dan proses yang pasti, masing-masing elemen harus menempatkan diri dengan pas sesuatu peran, fungsi, dan wewenangnya.
Kepala keluarga menjadi inspirator sekaligus motor dalam pelaksanaannya. Sementara seorang istri mendukung gagasan kepala keluarga dan menjaga diri dan keluarga agar tetap berada pada jalur yang benar. Istri yang baik dapat menjadi pelayan dan menjaga penampilannya secara proporsional di dalam dan di luar rumah.
Buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno ini merupakan guidance keluarga bahagia lengkap dalam satu paket. Dalam buku terbitan Republika Penerbit setebal 130 halaman ini dibahas banyak hal, mulai kriteria memilih pasangan, hakikat pasangan, visi misi keluarga, hak dan kewajiban masing-masing anggota keluarga, dan dilengkapi kisah-kisah keluarga inspiratif.
Keluarga itu gabungan dari banyak individu yang membentuk sebuah komunitas dengan tatanan dan gaya tertentu. Gaya kepala keluarga dan para anggotanya akan menentukan bentuk rupa keluarga itu.
Ada keluarga tipe kuburan, yang selalu senyap dan sepi. Semua elemen di dalamnya hidup dan beraktifitas, tetapi tak pernah ada komunikasi. Karena sepi komunikasi, jangan harap ada canda, tawa, dan obrolan asik. Mereka dekat di mata tetapi jauh di hati.
Yang kedua adalah tipe rumah rumah sakit. Pada dasarnya seluruh anggota keluarga ini sibuk sendiri-sendiri, seperti keluarga kuburan. Mereka berkumpul bila ada yang sakit, dan setelah itu berpisah lagi. Berkumpulnya para anggota keluarga ini tidak menjadi bagian dari keseharian yang rutin, tetapi merupakan momen langka yang insidental.
Yang ketiga keluarga sekolah. Di sana ada interaksi saling belajar, ada proses take and give dan semua anggota keluarga menjadi berilmu dan semakin matang. Keempat tipe masjid. Antar anggota keluarga adalah jamaah yang selalu bersama dalam ibadah dan ketaqwaan kepada Allah.
Buku ini menjelaskan bagaimana mengelola keluarga menjadi model yang diajarkan Rasulullah. Di dalamnya banyak hadits-hadits riwayat Aisyah yang menceritakan kebiasaan Rasulullah di tengah-tengah keluarganya.
Bila konsep keluarga sakinah mawaddah warahmah ala Rasulullah ini berhasil diterapkan, niscaya sebuah keluarga akan bersatu selamanya hingga titik keabadian di Surga. Dijanjikan oleh Allah dalam QS. At-Thur 21: “Orang-orang yang beriman dan anak cucunya mengikuti mereka dalam keimanan, Kami akan mengumpulkan anak cucunya itu dengan mereka (di dalam surga).”
Buku ini menyadarkan bahwa keberhasilan dalam membangun keluarga di dunia menjadi jembatan terbangunnya kebersamaan di surga. Untuk mewujudkannya bukan hal mudah, dibutuhkan pengetahuan dan usaha manusiawi disertai doa kepada Ilahi.
Kunci agar sebuah keluarga maju bersama adalah soliditas. Inilah yang sulit sehingga harus dibahas tuntas dalam buku ini. Buku ini membimbing para pembaca agar lebih siap dan waspada dalam menjalankan hidup berumah tangga sesuai tuntunan Islam.
Untuk mendapatkan buku ini dengan harga terbaik, Klik di sini
Judul: Keluarga Samara Sehidup Sesurga
Penulis: Imam Nur Suharno
Penerbit: Republika
Genre: Parenting & Family
Tebal: 140 halaman
Edisi: Cet 1, Desember 2021
ISBN: 139786232791299