Minggu, 18 Mei 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
    • Berita Utama
    • Berita Buku
  • Kolom
  • Pegiat Buku
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
    • Berita Utama
    • Berita Buku
  • Kolom
  • Pegiat Buku
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)

Keluarga Samara Sehidup Sesurga: Teknik Membangun Keluarga Sakinah Sesuai Sunnah

Oleh Mujib Rahman
2 Februari 2022
di Resensi
A A
Resensi buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno, penerbit Republika

Resensi buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno, penerbit Republika

Resensi buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno, penerbit Republika

Keluarga itu tidak hanya bersama sehidup semati, tetapi terus berlanjut sampai hidup lagi dan mencapai keabadian bersama di surga.  Untuk membangun keluarga sempurna dengan tujuan yang jelas dan proses yang pasti, masing-masing elemen harus menempatkan diri dengan pas sesuatu peran, fungsi, dan wewenangnya.

Kepala keluarga menjadi inspirator sekaligus motor dalam pelaksanaannya. Sementara seorang istri mendukung gagasan kepala keluarga dan menjaga diri dan keluarga agar tetap berada pada jalur yang benar. Istri yang baik dapat menjadi pelayan dan menjaga penampilannya secara proporsional di dalam dan di luar rumah.

Buku Keluarga Samara Sehidup Sesurga karya Imam Nur Suharno ini merupakan guidance keluarga bahagia lengkap dalam satu paket. Dalam buku terbitan Republika Penerbit setebal 130 halaman ini dibahas banyak hal, mulai kriteria memilih pasangan, hakikat pasangan, visi misi keluarga, hak dan kewajiban masing-masing anggota keluarga, dan dilengkapi kisah-kisah keluarga inspiratif.

Keluarga itu gabungan dari banyak individu yang membentuk sebuah komunitas dengan tatanan dan gaya tertentu. Gaya kepala keluarga dan para anggotanya akan menentukan bentuk rupa keluarga itu.

Ada keluarga tipe kuburan, yang selalu senyap dan sepi. Semua elemen di dalamnya hidup dan beraktifitas, tetapi tak pernah ada komunikasi. Karena sepi komunikasi, jangan harap ada canda, tawa, dan obrolan asik. Mereka dekat di mata tetapi jauh di hati.

BACA JUGA:

Mengupayakan Keadilan di Bumi [Timbangan atas Buku “Just Earth” Tony Juniper ]

PELAN TAPI SUKSES; FILOSOFI KUNGKANG MIRIP “OJO KESUSU”

PELUKAN HANGAT BAGI YANG “TERSESAT”, PENAT, DAN INGIN MENEMUKAN CINTA

CINTAI DIRI KITA SENDIRI: UBAH TITIK NADIR MENJADI TITIK BANGKIT

Yang kedua adalah tipe rumah rumah sakit. Pada dasarnya seluruh anggota keluarga ini sibuk sendiri-sendiri, seperti keluarga kuburan. Mereka berkumpul bila ada yang sakit, dan setelah itu berpisah lagi. Berkumpulnya para anggota keluarga ini tidak menjadi bagian dari keseharian yang rutin, tetapi merupakan momen langka yang insidental.

Yang ketiga keluarga sekolah. Di sana ada interaksi saling belajar, ada proses take and give dan semua anggota keluarga menjadi berilmu dan semakin matang. Keempat tipe masjid. Antar anggota keluarga adalah jamaah yang selalu bersama dalam ibadah dan ketaqwaan kepada Allah.

Buku ini menjelaskan bagaimana mengelola keluarga menjadi model yang diajarkan Rasulullah. Di dalamnya banyak hadits-hadits riwayat Aisyah yang menceritakan kebiasaan Rasulullah di tengah-tengah keluarganya.

Bila konsep keluarga sakinah mawaddah warahmah ala Rasulullah ini berhasil diterapkan, niscaya sebuah keluarga akan bersatu selamanya hingga titik keabadian di Surga. Dijanjikan oleh Allah dalam QS. At-Thur 21: “Orang-orang yang beriman dan anak cucunya mengikuti mereka dalam keimanan, Kami akan mengumpulkan anak cucunya itu dengan mereka (di dalam surga).”

Buku ini menyadarkan bahwa keberhasilan dalam membangun keluarga di dunia menjadi jembatan terbangunnya kebersamaan di surga. Untuk mewujudkannya bukan hal mudah, dibutuhkan pengetahuan dan usaha manusiawi disertai doa kepada Ilahi.

Kunci agar sebuah keluarga maju bersama adalah soliditas. Inilah yang sulit sehingga harus dibahas tuntas dalam buku ini. Buku ini membimbing para pembaca agar lebih siap dan waspada dalam menjalankan hidup berumah tangga sesuai tuntunan Islam.

Untuk mendapatkan buku ini dengan harga terbaik, Klik di sini

Judul: Keluarga Samara Sehidup Sesurga

Penulis: Imam Nur Suharno

Penerbit: Republika

Genre: Parenting & Family

Tebal: 140 halaman

Edisi: Cet 1, Desember 2021

ISBN: 139786232791299

Topik: Headline
SendShareTweetShare
Sebelumnya

Built to Last

Selanjutnya

Menilai Orde Baru Menurut Buku Tonggak-Tonggak Orde Baru

Mujib Rahman

Mujib Rahman

Wartawan Senior

TULISAN TERKAIT

Mengupayakan Keadilan di Bumi  [Timbangan atas Buku “Just Earth” Tony Juniper ]

Mengupayakan Keadilan di Bumi [Timbangan atas Buku “Just Earth” Tony Juniper ]

23 April 2025
PELAN TAPI SUKSES; FILOSOFI KUNGKANG MIRIP “OJO KESUSU”

PELAN TAPI SUKSES; FILOSOFI KUNGKANG MIRIP “OJO KESUSU”

21 April 2025
menemukan cinta

PELUKAN HANGAT BAGI YANG “TERSESAT”, PENAT, DAN INGIN MENEMUKAN CINTA

21 April 2025
CINTAI DIRI KITA SENDIRI: UBAH TITIK NADIR MENJADI TITIK BANGKIT

CINTAI DIRI KITA SENDIRI: UBAH TITIK NADIR MENJADI TITIK BANGKIT

15 April 2025
Selanjutnya
Selanjutnya
Menilai Orde Baru Menurut Buku Tonggak-Tonggak Orde Baru

Menilai Orde Baru Menurut Buku Tonggak-Tonggak Orde Baru

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Mengupayakan Keadilan di Bumi  [Timbangan atas Buku “Just Earth” Tony Juniper ]

Mengupayakan Keadilan di Bumi [Timbangan atas Buku “Just Earth” Tony Juniper ]

23 April 2025
Paus Fransiskus: Antara Keberanian, Kasih, dan Visi Masa Depan

Paus Fransiskus: Antara Keberanian, Kasih, dan Visi Masa Depan

22 April 2025
Perginya Pengusung Agama yang Ekologis Penuh Kasih [Obituari Paus Fransiskus]

Perginya Pengusung Agama yang Ekologis Penuh Kasih [Obituari Paus Fransiskus]

22 April 2025
PELAN TAPI SUKSES; FILOSOFI KUNGKANG MIRIP “OJO KESUSU”

PELAN TAPI SUKSES; FILOSOFI KUNGKANG MIRIP “OJO KESUSU”

21 April 2025
menemukan cinta

PELUKAN HANGAT BAGI YANG “TERSESAT”, PENAT, DAN INGIN MENEMUKAN CINTA

21 April 2025
Ksatria JEDI Bernama Farhan Helmy dan Sepenggal Kisah tentang Pembiayaan Inovatif untuk Disabilitas dan Lansia

JEDI Knight Farhan Helmy and a Story of Innovative Financing for the Disability and Elderly

21 April 2025

© 2024 Jakarta Book Review (JBR) | Kurator Buku Bermutu

  • Tentang
  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Masuk
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
    • Berita Utama
    • Berita Buku
  • Kolom
  • Pegiat Buku
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In