Pernah mendengar istilah BaZi? BaZi (baca: Pa-tce), yang secara harfiah berarti “delapan karakter”, adalah seni destiny reading ala Cina yang digunakan untuk meneropong kepribadian, peruntungan, kesehatan, jodoh, dan perjalanan hidup seseorang.
Tekniknya berbasis empat pilar waktu digabungkan dengan “batang langit” dan “cabang bumi”, sehingga menghasilkan delapan komponen petunjuk.
Sejak dahulu bangsa Cina mengembangkan metode mendeteksi energi yang ada di alam dengan berbagai cara, salah satunya dengan ilmu Feng Shui, yaitu teknik melihat masa depan dengan memperhitungkan energi (Chi). Salah satu teknik ilmu feng shui adalah BaZi.
Metode ini sudah dikenal di Cina sejak zaman kuno dan masih diyakini hingga sekarang. Baik di Cina maupun di Indonesia, hasil ramalan BaZi digunakan sebagai referensi pengambilan keputusan.
Buku berjudul “Pasang Surut Arus Kehidupan: Destiny Reading Metode BaZi” yang ditulis Andrie YK ini mengulas seluk beluk BaZi sampai tuntas.
Prinsip kerjanya begini, untuk bisa klop dengan alam, orang harus mencari tahu siapa dia sebenarnya. Setiap orang memiliki elemen, misalnya api, tanah, logam, atau air, yang harus disadari. Elemen ini akan memberikan performa maksimal apabila ada keselarasan dengan alam semesta.
Alam semesta memiliki garisnya sendiri dan itu memberi pengaruh pada apapun yang ada di kolongnya. Maka dari itu kehidupan manusia tak lepas dari pengaruh aspek-aspek alam. Harmoni antara alam dan diri manusia akan menciptakan energi kuat atau lemah yang kemudian dapat terkonversi menjadi takdir baik atau sebaliknya.
Orang Cina selalu mencari referensi metafisika sebelum memutuskan sesuatu. Hal itu ditangkap oleh Andrie YK sebagai sebuah pendekatan menarik yang layak diadopsi orang banyak. Berdasarkan kajian selama 20 tahun mengenai chinese metaphysic, Andrie memberikan pengetahuan luas tentang ini.
Ilmu yang dituangkannya dalam buku ini diklaim bukan perdukunan, akan tetapi hitung-hitungan astronomis yang berdasarkan logika. Dewasa ini para destiny reader berasal dari golongan terpelajar. Bukan seperti ilmu magic atau metafisika lain yang pelakunya adalah dukun atau kalangan non terpelajar, teknik destiny reading kekinian melibatkan para praktisi muda terdidik.
Metode BaZi tidak bekerja dengan megobati masalah, akan tetapi mencari sumber potensial problem dan melakukan aksi preventif sebelum dia muncul. Ada sebuah prinsip yang tercermin dalam sebuah kredo yang dipercaya para destiny reader: “Periode baik tak usah dicari karena akan datang sendiri. Periode buruklah yang harus diperhatikan”.
Manusia memiliki nafsu-nafsu untuk terus maju, tanpa mengindahkan risiko. Dalam ilmu ini, hal yang dianggap paling sulit adalah menahan diri agar tidak gegabah atau tergesa-gesa melakukan sesuatu. Tahanlah keinginan sebelum saatnya tepat.
Analogi mengisi kehidupan ini seperti pelukis yang menggoreskan warna demi warna pada sebuah kanvas. Pilihan warnanya harus pas dan waktunya harus tepat, maka nanti kanvas yang kosong dapat terisi gambar yang indah, sebagaimana kehidupan ini.
Apakah ini bisa dipercaya? Penulis mengisahkan, ada klien seorang direktur utama yang masih membujang di usia 50 tahun. “Bagaimana jika anda lihat mengenai kehidupan percintaan saya, dan bagaimana jodoh saya?” pintanya. Orang ini memintanya melihat masa depannya terkait jodoh dengan teknik BaZi.
Pertanyaan itu dijawab dengan meminta input empat komponen waktu lahir. Setelah diproses dengan hitungan khusus, muncul jawaban yang mungkin membuat orang mengernyitkan dahi. “Ratusan pernikahan tanpa menyalakan lentera. Akhir tahun, burung yang terbang bebas akan terjerat dan mendarat”.
Kalimat itu kemudian diterjemahkan secara komprehensif, “Pada akhir tahun Anda akan menemukan jodoh”. Sang klien tertawa sembari mengatakan, hingga akhir tahun ia tampaknya tak akan menikah jika dilihat dari kondisi tanpa pandangan sama sekali.
Sang destiny reader, tak lain adalah penulis buku ini berkata, “Jika menyentuh 4 Februari anda belum menikah, maka saya akan terima menjadi bahan tertawaan anda”. Di akhir tahun kliennya itu menelpon. Ia mengatakan ia akan menikah pekan depan dengan perempuan yang telah menaklukkan hatinya.
Judul : Pasang Surut Arus Kehidupan: Destiny Reading Metode BaZi
Penulis : Andrie YK
Genre: Psikologi Metafisika
Tebal: 344 halaman
Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia
Tahun : 2021
Diresensi oleh Jakarta Book Review