Selasa, 30 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)

Merayakan Dewasa dan Lukanya: Kilas dari Penulis

Fase penerimaan diri dan upaya mengambil langkah-langkah kecil ketika dewasa, karya Niken Karsella

Oleh Redaksi JBR
15 Oktober 2025
di Pegiat Buku
A A

Merayakan Dewasa dan Lukanya: Meresume salah satu karya yang membuat saya merenungi kehidupan dan relevan dengan perjalanan menjadi dewasa dan segala lukanya. Tentu saja apa yang akan saya resumekan di sini akan sangat terbatas dalam aspek kuantitas maupun kualitas pemahaman, sesuai dengan kapasitas dan pengalaman saya yang terbatas. Hal ini semata-mata saya anggap sebagai sebuah upaya renungan atau pemikiran dalam memaknai teks yang tertuang dalam buku ini sekaligus pengingat untuk selalu menjadi pembelajar sejati.

Buku ini membahas tentang cara kita dalam menerima diri, cara bangkit dari kegagalan, hubungan interpersonal, menemukan makna hidup, keberanian untuk berubah, pentingnya kesehatan mental, serta cara mensyukuri kehidupan. Saya tidak akan menjelaskannya sesuai urutan di atas, tetapi hanya pada poin penting yang saya tulis dari buku ini.

Sampul buku “Merayakan Dewasa dan Lukanya” karya Niken Karsella

 

“Merayakan Dewasa dan Lukanya” adalah sebuah perjalanan batin yang mendalam, dipandu oleh suara hati seorang teman yang jujur dan penuh pengertian – Niken Karsella. Lebih dari sekadar sebuah buku, karya ini adalah sebuah ruang berbagi, tempat pembaca dapat menemukan ulasan dengan pengalaman-pengalaman yang mungkin selama ini hanya terpendam dalam benak. Saya tidak menghadirkan formula ajaib untuk kebahagiaan instan, melainkan mengajak pembaca untuk merenungkan kerumitan atau kesulitan kehidupan dewasa, merangkul ketidaksempurnaan diri, dan menemukan kekuatan dalam setiap luka yang pernah dialami.

Buku ini terstruktur sebagai kumpulan esai pendek yang masing-masing membahas tema-tema relevan dalam kehidupan dewasa, seperti pencarian jati diri, penerimaan diri, hubungan interpersonal, impian dan harapan, serta makna kebahagiaan sejati. Setiap esai ditulis dengan gaya bahasa yang lugas, sederhana, dan mudah dipahami, namun tetap mampu menyentuh emosi pembaca. Saya tidak berpretensi menggurui, melainkan berbagi pengalaman pribadinya dengan tulus, sehingga pembaca merasa seperti sedang bercakap-cakap dengan seorang sahabat karib.

BACA JUGA:

Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

Ciri Publik Melek Politik, Peminat Buku Politik Makin Tinggi

Menulis dan Merantau, A. Fuadi: Menitipkan Pesan di Berbagai Tempat

A. Fuadi dan Perjalanan Menggapai Mimpi

Salah satu kekuatan utama buku ini terletak pada kemampuannya untuk menormalisasi perasaan-perasaan yang seringkali dianggap tabu atau memalukan, seperti keraguan, kegelisahan, kekecewaan, dan kesedihan. Saya meyakinkan pembaca bahwa perasaan-perasaan tersebut adalah bagian alami dari kehidupan manusia, dan bahwa tidak ada yang salah dengan merasakannya. Mendorong pembaca untuk berani menghadapi perasaan-perasaan tersebut, menggali maknanya, dan menggunakannya sebagai bahan bakar untuk pertumbuhan pribadi.

Selain itu, “Merayakan Dewasa dan Lukanya” juga menekankan pentingnya penerimaan diri sebagai landasan untuk kebahagiaan yang berkelanjutan. Saya mengajak pembaca untuk berhenti membandingkan diri dengan orang lain, merangkul keunikan dan kelebihan masing-masing, serta mencintai diri sendiri apa adanya. Saya mengingatkan bahwa setiap individu memiliki potensi yang luar biasa, dan bahwa kebahagiaan sejati hanya dapat ditemukan ketika kita hidup selaras dengan nilai-nilai dan keyakinan diri sendiri.

Buku ini juga memberikan perhatian khusus pada pentingnya hubungan interpersonal yang sehat. Saya menyoroti bahwa manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan koneksi dan dukungan dari orang lain. Mengajak pembaca untuk membangun hubungan yang didasari oleh kejujuran, kepercayaan, dan saling pengertian, serta untuk menjauhi hubungan-hubungan yang yang merugikan.

Lebih dari sekadar kumpulan refleksi personal, “Merayakan Dewasa dan Lukanya” juga merupakan panggilan untuk bertindak. Berupaya mendorong pembaca untuk berani mengambil langkah-langkah kecil menuju perubahan positif dalam hidup mereka, mulai dari hal-hal sederhana seperti menetapkan tujuan yang masuk akal, menjaga kesehatan fisik dan mental, hingga berperan pada lingkungan sekitar. Setiap tindakan, sekecil apapun, dapat memberikan dampak yang besar dalam jangka panjang.

Secara keseluruhan, “Merayakan Dewasa dan Lukanya” adalah buku yang memotivasi, menggugah pikiran, dan menyentuh hati. Buku ini cocok dibaca oleh siapa saja yang sedang mencari makna dalam kehidupan, yang ingin lebih memahami diri sendiri, yang ingin menjalin hubungan yang lebih bermakna, dan yang ingin menemukan kedamaian di tengah dunia yang penuh dengan ketidakpastian.

“Merayakan Dewasa dan Lukanya” adalah teman setia yang akan selalu mengingatkan bahwa kita tidak sendirian, bahwa kita berharga, dan bahwa harapan selalu ada, bahkan di saat-saat tergelap sekalipun. Buku ini adalah cerminan kehidupan yang asli dan nyata, yang merayakan keindahan dalam kerapuhan dan kekuatan dalam kerentanan.

Dari: Niken Karsella, Penulis Buku “Merayakan Dewasa dan Lukanya”

 

BACA JUGA: A. Fuadi dan Perjalanan Menggapai Mimpi

Topik: Merayakan Dewasa dan LukanyaNovel
SendShareTweetShare
Sebelumnya

The Great Gatsby: Kemewahan, Cinta, dan Kehampaan

Selanjutnya

Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

Redaksi JBR

Redaksi JBR

You are what you read, you read what we review.

TULISAN TERKAIT

Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

16 Oktober 2025
Ciri Publik Melek Politik, Peminat Buku Politik Makin Tinggi

Ciri Publik Melek Politik, Peminat Buku Politik Makin Tinggi

4 September 2025
Menulis dan Merantau, A. Fuadi: Menitipkan Pesan di Berbagai Tempat

Menulis dan Merantau, A. Fuadi: Menitipkan Pesan di Berbagai Tempat

25 Agustus 2025
A. Fuadi dan Perjalanan Menggapai Mimpi

A. Fuadi dan Perjalanan Menggapai Mimpi

14 Agustus 2024
Selanjutnya
Selanjutnya
Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

Menulis dalam Berbagai Medium: Sesi Diskusi Bersama Dea Anugrah dan Aya Canina

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Kisah dari Negeri Para Insinyur

Kisah dari Negeri Para Insinyur

21 November 2025

Di Persimpangan Jalan: Minyak, Memori, dan Misi Mustahil Indonesia

17 November 2025
Try Sutrisno

Peluncuran Buku “Filosofi Parenting Try Sutrisno” Sajikan Formula Pola Asuh Keluarga Indonesia

15 November 2025
Tahap Akhir “AYO BACA!” Institut Prancis Indonesia: Soroti Dunia Literasi dan Sastra Kontemporer

Tahap Akhir “AYO BACA!” Institut Prancis Indonesia: Soroti Dunia Literasi dan Sastra Kontemporer

14 November 2025
Buku “The Girl with the Dragon Tattoo” Jadi Best Crime & Mystery versi Goodreads

Buku “The Girl with the Dragon Tattoo” Jadi Best Crime & Mystery versi Goodreads

29 Oktober 2025
Mitos, Mitigasi, dan Krisis Iklim: Membaca Narasi Putri Karang Melenu dan Naga Sungai Mahakam

Mitos, Mitigasi, dan Krisis Iklim: Membaca Narasi Putri Karang Melenu dan Naga Sungai Mahakam

20 Oktober 2025

© 2025 Jakarta Book Review (JBR) | Kurator Buku Bermutu

  • Tentang
  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Masuk
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In