Pemprov DKI Jakarta selalu berupaya meningkatkan literasi warga. Caranya dengan membangun pojok baca di berbagai tempat. Salah satunya sekitar wilayah RT 03/07 Kebon Jeruk Jakarta Barat.
“Ini bagian dari upaya menata kawasan sekitar yang kini sedang berlangsung,” kata Pelaksana Tugas Camat Kebon Jeruk, Joko Suparno.
Pembangunan Pojok Baca melibatkan Suku Dinas (Sudin) Pendidikan dan Perpustakaan Nasional Pemkot Jakarta Barat.
Pembangunan sarana tersebut bermanfaat untuk meningkatkan literasi warga. Anak-anak mendapatkan fasilitas yang lebih mengasyikkan untuk berkumpul dan menambah pengetahuan.
Melalui fasilitas pojok baca, Pemerintah Daerah menyediakan beragam buku pengetahuan untuk anak maupun orang dewasa.
Tidak hanya itu, pihaknya juga merancang tempat yang nyaman untuk warga. Di sana mereka meluangkan waktu membaca buku. Juga menggunakan waktu membersamai keluarga.
Jika banyak orang memanfaatkan fasilitas tersebut, maka tidak menutup kemungkinan bagi Joko untuk kembali membangun sarana yang sama di tempat lain.
Terkait capaian pengerjaan, saat ini pihaknya baru pada tahap survei ke lokasi tempat taman baca. “Capaian pengerjaan masih 10 persen,” kata dia.
45 persen
Sebelumnya, penataan kawasan Jakarta Barat sampai saat ini baru mencapai 45 persen. Sehingga diharapkan dengan kerja sama pihak terkait, maka pada akhir tahun ini tuntas 100 persen demi terciptanya kondisi pelayanan maksimal bagi warga.
“Diperkirakan mencapai 45 persen, mudah-mudahan ini mencapai target karena ini perlu kolaborasi dengan berbagai unit kerja perangkat daerah (UKPD) terkait,” kata Wali Kota Jakarta Barat, Yani Wahyu Purwoko.
Menurut Yani, persentase itu tercapai berkat kerja sama camat, lurah, dengan sejumlah SKPD, seperti Sumber Daya Air (SDA), Pertamanan dan Hutan Kota, Bina Marga, Lingkungan Hidup serta Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP).
Oleh karena itu, Yani mewajibkan seluruh jajaran camat dan lurah berperan aktif. Merkea menjadi manajer area yang berfungsi memantau pengerjaan infrastruktur. Seperti perbaikan aspal dan trotoar yang rusak, pembersihan saluran air, pengangkutan sampah hingga perbaikan lampu jalanan.