Jumat, 19 September 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jakarta Book Review (JBR)

3 Cara Memilih Buku Untuk Si Kecil Sesuai Umur

Oleh Siti Khotijah
9 November 2021
di Berita Buku
A A
Ilustrasi membaca buku dengan anak (Foto: shutterstock/Jakarta Book Review)

Ilustrasi membaca buku dengan anak (Foto: shutterstock/Jakarta Book Review)

Jakarta – Kebiasaan membaca buku sebenarnya sudah bisa ditanamkan sejak anak usia balita. Selain menumbuhkan minat membaca, juga dapat menjadi sarana melatih tumbuh kembang anak. Namun sebagai orangtua mesti jeli untuk memilih buku sesuai dengan usia anak.

Berikut ini tiga cara memilih

Board books

Board books atau buku dengan lembaran yang keras cocok diberikan pada anak dengan rentang usia 0-3 tahun. Buku ini biasanya berisi ilustrasi yang sederhana, menarik, dan berukuran besar. Teks di dalam buku ini juga terbatas, karena memang disusun untuk bayi dan balita agar mereka dapat bermain sambil membaca.

Bahan yang tebal didesain agar buku tidak mudah rusak ketika dilempar atau digigit anak. Selain itu board books juga dirancang sedemikian rupa agar muat di tangan bayi dan balita.

BACA JUGA:

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

Buku “Butter” Karya Asako Yuzuki jadi Trending di Inggris Raya

Cerita dan gambarnya sangat sederhana sehingga mudah untuk memahami dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dimengerti. Bayi yang berusia 2-3 tahun biasanya sudah mulai mengerti dengan gambar yang ada di dalam buku. Bahkan, ia sudah bisa ‘membaca’ sendiri dan menyebutkan penggalan kata dari gambar tersebut.

Buku bergambar

Untuk anak dengan rentang usia 3-8 tahun cocok diberikan buku bergambar. Buku ini biasanya disertai ilustrasi berwarna yang menarik di setiap lembarnya.

Selain itu, biasanya penulis memasukkan paragraf yang terdiri dari 1-3 kalimat di sudut halaman. Buku bergambar mengandalkan visual yang dominan dengan teks dan ilustrasi yang saling berkaitan.

Buku cerita dengan gambar

Berbeda dengan buku bergambar, buku cerita dengan gambar lebih fokus terhadap bagaimana anak dapat menangkap cerita melalui teks yang lebih panjang, biasanya para penulis menggunakan lebih dari 900 kata untuk menyampaikan maksud dari buku tersebut.

Selain lebih banyak kata, anak dapat mempelajari variasi kosa kata dan alur cerita yang lebih berkembang. Oleh karena itu, para orangtua dapat memilih buku ini untuk anak yang sudah masuk playgroup atau TK. (Zak/JBR)

SendShareTweetShare
Sebelumnya

6 Tips Baca Buku dengan Cepat tapi Efektif

Selanjutnya

5 Perpustakaan Tertua di Dunia,

Siti Khotijah

Siti Khotijah

Redaktur Jakarta Book Review

TULISAN TERKAIT

Cover buku dan film La tresse

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

15 September 2025
Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

11 September 2025
Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

Perjalanan Alwijo “Nebeng” ke NTT untuk Bangun Rumah Belajar

19 Agustus 2025
Buku “Butter” Karya Asako Yuzuki jadi Trending di Inggris Raya

Buku “Butter” Karya Asako Yuzuki jadi Trending di Inggris Raya

14 Agustus 2025
Selanjutnya
Selanjutnya
5 Perpustakaan Tertua di Dunia,

5 Perpustakaan Tertua di Dunia,

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru

Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

Slow Productivity, Cara Baru Menikmati Pekerjaan

16 September 2025
Cover buku dan film La tresse

Buku “La tresse” Karya Laetitia Colombani akan Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia

15 September 2025
Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

Buku “The Anxious Generation” Sudah 75 Minggu Menempati New York Times Bestseller

11 September 2025
Ringkasan Habit is Power: Jika Ingin Sukses Hindari 14 Kebiasaan Buruk Ini

Ringkasan Habit is Power: Jika Ingin Sukses Hindari 14 Kebiasaan Buruk Ini

10 September 2025
Ciri Publik Melek Politik, Peminat Buku Politik Makin Tinggi

Ciri Publik Melek Politik, Peminat Buku Politik Makin Tinggi

4 September 2025
AJI Jakarta Buka Konseling Jurnalis Peliput Aksi Massa

AJI Jakarta Buka Konseling Jurnalis Peliput Aksi Massa

2 September 2025

© 2025 Jakarta Book Review (JBR) | Kurator Buku Bermutu

  • Tentang
  • Redaksi
  • Iklan
  • Kebijakan Privasi
  • Kontak
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Masuk
  • Beranda
  • Resensi
  • Berita
  • Pegiat
  • Ringkasan
  • Kirim Resensi

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In