Seluk Beluk Teks Biografi

Jakarta – Secara umum, biografi adalah tulisan yang berisi riwayat hidup seseorang dan ditulis oleh orang lain. Biografi berisi kisah susah senang kehidupan sang objek tulisan, tak terkecuali orang-orang disekitarnya. Hal ini ditulis untuk menguatkan kisahnya.

Seseorang membaca buku biografi karena ingin mengetahui ideologi, kehidupan, perjuangan, dan lain sebagainya dari sang tokoh tulisan.

Biografi menjadi sumber informasi bagi masyarakat tentang kondisi interaksi sosial di masa lampau serta menjadi sumber motivasi bagi khalayak untuk melakukan hal-hal yang positif sesuai dengan yang dialami sang tokoh.

Pengertian biografi menurut beberapa ahli,

– Toyidin

Menurut Toyidin (2013 : 292) biografi adalah riwayat hidup seseorang atau tokoh, dan orang lainlah yang menulisnya

– Kemendikbud

Biografi menurut Kemendikbud adalah teks yang mengisahkan tokoh atau pelaku, peristiwa, dan masalah yang menimpanya

– Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)

Menurut KBBI, biografi adalah riwayat hidup (seseorang) dan orang lainlah yang menulisnya. Secara tidak langsung biografi merupakan suatu karya tulis yang berisikan rangkaian kisah nyata tentang seorang tokoh.

Biografi, tentu saja lebih kompleks dari sekedar nama, tanggal lahir, dan riwayat pendidikan. Menulis geografi itu ada tekniknya. Sama seperti penulisan berita, biografi adalah karya yang penyusunannya berdasarkan fakta dan memuat topik-topik inspiratif dan berpengaruh bagi pembacanya.

Ciri-Ciri Teks Biografi

1. Isi teks biografi menceritakan kisah atau perjalanan hidup seorang tokoh.

2. Menggunakan beberapa unsur kebahasaan seperti kata hubung, kata rujukan, kata kerja, waktu, aktivitas, dan tempat.

3. Penyampaian teks dalam bentuk fiksi maupun nonfiksi.

4. Penulisan teks biografi mengikuti pola tertentu berdasarkan pada alur cerita khususnya alur maju, sudut pandang penceritaan, gaya penulisan, fokus penceritaan, dan penggunaan bahasa.

5. Pengembangan paragraf-paragraf teks biografi secara deskriptif dan naratif

6. Penyusunan teks mengikuti struktur tertentu seperti orientasi, kejadian atau peristiwa penting, dan reorientasi.

7. Penggambaran karakter sang tokoh dalam teks biografi secara langsung maupun tidak langsung.

8. Pola pengembangan teks biografi bersifat kronologis.

Tahapan menulis teks biografi

Untuk membuat teks biografi, ada beberapa langkah. Pertama mengumpulkan informasi dasar tokoh tulisan, mulai nama, nama gelar kalau ada, tempat tanggal lahir, nama orang tua, dan riwayat singkat sang tokoh. Kedua menggali data dan informasi yang berkaitan dengan sang tokoh dari berbagai sumber. Ketiga memilah dan memilih data dan informasi penguat tulisan. Keempat mengolah semua data dan informasi yang terkumpul untuk membangun teks biografi.

Kemudian, kelima merangkai semua informasi dengan kalimat yang runut dan bernalar sesuai dengan kaidah kebahasaan dalam menyusun teks biografi. Keenam membangun abstrak teks biografi. Dan yang ketujuh mengembangkan abstrak teks biografi sesuai dengan struktur teks biografi, yakni membangun bagian orientasi, mengurutkan semua peristiwa yang menimpa sang tokoh, dan menuliskan atau menyampaikan pendapat penulis tentang sang tokoh tulisan. (ST/JBR)