Kuala Lumpur – Kamis (30/05/2024) Perdana Menteri Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim menghadiri acara pembukaan Pesta Buku Antarbangsa Kuala Lumpur (PBAKL) 2024. Acara ini berlangsung mulai dari 24 Mei hingga 2 Juni 2024, bertempat di Kuala Lumpur World Trade Center.
Dalam pidato pembukanya, Anwar Ibrahim mengingatkan para guru dan orang tua untuk membantu siswa dan anak-anak mengevaluasi pengetahuan mereka dengan cara terbaik. Oleh karena itu, tambah Anwar, sejak kecil anak-anak perlu dilatih kemampuan membaca untuk menentukan informasi, pengetahuan, dan kebijaksanaan.
Anwar mengumumkan secara spontan dalam sambutannya bahwa ia akan memberikan voucher buku senilai RM100 atau setara Rp350.000 kepada pada siswa kelas empat hingga mahasiswa untuk mendorong budaya membaca di kalangan generasi muda.
Voucher ini bisa digunakan untuk belanja buku melalui ketentuan yang akan diumukan esok harinya, Jumat (31/05/2024). Kehadiran Anwar Ibrahim pada ajang PBKAL ini menunjukkan dukungan nyata pemerintah Malaysia terhadap kemajuan literasi dan pendidikan bangsanya.
Sebelum menjabat sebagai Perdana Menteri, pada tahun 2022 silam Anwar juga turut hadir dalam rangkaian acara PBAKL guna membedah dan meluncurkan buku Kombo Merdeka 65 Tahun karya penulis nasional Malaysia, Datuk Seri A Samad Said.
Dalam beberapa pidato sebelumnya, Anwar sering menekankan pentingnya budaya membaca sebagai dasar pembentukan masyarakat yang berilmu dan maju. Dia meyakini bahwa buku adalah jendela dunia dan alat paling efektif untuk menyebarkan pengetahuan. Komitmennya terhadap peningkatan budaya membaca tercermin dari dukungan kepemerintahannya terhadap berbagai inisiatif literasi.
Anwar juga memperlihatkan upaya berkelanjutan untuk memajukan industri perbukuan melalui berbagai inisiatif penting. Salah satu langkah yang diambil adalah pembentukan dana dan hibah untuk mendukung penulis dan penerbit lokal. Dengan adanya dana ini, lebih banyak penulis dapat menerbitkan karya mereka tanpa terbebani masalah keuangan. (MFA)