Lubuk Basung – Perpustakaan Nagari Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) kembali meraih penghargaan Perpustakaan Desa Terbaik Nasional Program Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial tahun 2021. Ini merupakan penghargaan ketiga setelah sebelumnya memenangkan penghargaan yang sama pada tahun 2019 dan 2020.
“Alhamdulillah, sudah tiga tahun berturut-turut Perpustakaan Nagari Lubuk Basung meraih penghargaan terbaik tingkat nasional. Atas predikat itu, kami sangat bersyukur dan berbangga,” ucap perwakilan perpustakaan Nagari Lubuk Basung, Darma Ira Putra, Selasa (8/3/2022).
Perolehan penghargaan ini tak lepas dari peran dan dukungan pengurus, pengelola, serta masyarakat kepada perpustakaan nagari.
Meski telah berprestasi nasional, pihaknya masih terus berupaya keras untuk memajukan perpustakaan itu.
“Dengan penghargaan yang diterima berturut-turut itu menjadi motivasi pengelola perpustakaan untuk menjadi lebih baik,” katanya.
Ia mengakui, kunjungan ke Perpustakaan Nagari Lubuk Basung cukup ramai setiap harinya. Meski begitu, pihaknya terus memperkaya koleksi bahan bacaan perpustakaan.
Sementara itu, Bupati Agam, Andri Warman menambahkan semenjak 2019 sampai 2021 ada sembilan perpustakaan nagari yang telah melakukan layanan perpustakaan berbasis inklusi sosial di Agam.
Pada 2019, Perpustakaan Nagari Lubuk Basung dan Perpustakaan Nagari Sungai Pua meraih penghargaan tingkat nasional. Sementara pada 2020, Perpustakaan Nagari Lubuk Basung kembali meraih penghargaan tingkat nasional bersama Perpustakaan Nagari Koto Tangah.
Pada 2021, Perpustakaan Nagari Lubuk Basung meraih penghargaan nasional, bersama Perpustakaan Nagari Sariak, Perpustakaan Nagari Manggopoh dan Perpustakaan Nagari Sungai Pua.
“Ini membuktikan program layanan inklusi sosial berjalan dengan baik sampai sekarang. Program layanan inklusi sosial diantaranya di bidang pertanian, peternakan, perbengkelan dan kerajinan tangan,” tambahnya.
Sebagai hasil dari inklusi sosial perpustakaan, kini telahg bermunculan berbagai usaha seperti pembibitan dan kebun anggur, peternakan sapi, usaha bengkel, dan lain sebagainya.
Ia berharap prestasi ini dapat memotivasi perpustakaan lain agar terus tumbuh dan berkembang khususnya yang berada di daerah Lubuk Basung. (ST/JBR)