Anak jangan dibiarkan memegang HP terus menerus. Dia harus disibukkan dengan aktivitas bermanfaat. Apa contohnya? Nah ini ada kegiatan menarik buat anak.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Jakarta Selatan mendorong anak-anak mengikuti sebuah kegiatan. Bentuknya adalah tantangan 30 hari membaca buku. Ini merupakan program pemerintah provinsi DKI Jakarta.
“Saya harap anak-anak usia empat hingga 18 tahun ikut tantangan ini,” kata Kepala Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Selatan, Evita Dwi Saiverda. Dia mengatakan itu di Jakarta, Rabu (16/11).
Anak yang ingin mengikuti kegiatan tersebut cukup mendaftar daring. Wasilahnya adalah bacajakarta.jakarta.go.id. Setelah itu tinggal menyelesaikan tantangan membaca melalui buklet digital yang telah disiapkan. Keluarga atau guru juga bisa ikut terlibat sebagai pendamping.
“Buklet itu nantinya mengajak anak untuk menulis rangkuman isi cerita. Kemudian menyebutkan tokoh favorit yang ada dalam buku yang merka baca. Dia harus mengisi buklet itu setiap hari,” tuturnya.
Tak hanya lomba
Setelah mengisi buklet tersebut, peserta dapat mendokumentasikan dan membagikan hasil fotonya ke media sosial Instagram. Tidak ada syarat khusus mengenai buku apa yang harus mereka baca. Bukunya bebas, selama mengedukasi dan menginspirasi anak.
Yang terpenting adalah bagaimana menanamkan kebiasaan membaca bagi anak-anak. Ini adalah hal utama. “Kita jangan menentukan buku yang harus mereka baca. Biarkan mereka memilih buku dari hal kecil dulu seperti memilih buku yang ada. Biarkan mereka memilih buku kesukaannya sejak dini,” ujarnya.
Tantangan “Baca Jakarta” memiliki sejumlah tujuan. Salah satunya untuk menciptakan ekosistem membaca berkelanjutan. Hal ini harus terbangun melalui sebuah kebiasaan.
Peserta dapat membaca koleksi buku yang tersedia. Bisa juga memanfaatkan perpustakaan digital, seperti iJakarta, iPusnas, Lets Read, dan perpustakaan digital lainnya.
Pelaksanaannya “Baca Jakarta” berjalan sejak 24 Oktober hingga 22 November 2022. harapannya, kegiatan ini bisa terus berlanjut ke depannya.