Jakarta – Kebiasaan membaca buku sebenarnya sudah bisa ditanamkan sejak anak usia balita. Selain menumbuhkan minat membaca, juga dapat menjadi sarana melatih tumbuh kembang anak. Namun sebagai orangtua mesti jeli untuk memilih buku sesuai dengan usia anak.
Berikut ini tiga cara memilih
Board books
Board books atau buku dengan lembaran yang keras cocok diberikan pada anak dengan rentang usia 0-3 tahun. Buku ini biasanya berisi ilustrasi yang sederhana, menarik, dan berukuran besar. Teks di dalam buku ini juga terbatas, karena memang disusun untuk bayi dan balita agar mereka dapat bermain sambil membaca.
Bahan yang tebal didesain agar buku tidak mudah rusak ketika dilempar atau digigit anak. Selain itu board books juga dirancang sedemikian rupa agar muat di tangan bayi dan balita.
Cerita dan gambarnya sangat sederhana sehingga mudah untuk memahami dan menyampaikannya dalam bahasa yang mudah dimengerti. Bayi yang berusia 2-3 tahun biasanya sudah mulai mengerti dengan gambar yang ada di dalam buku. Bahkan, ia sudah bisa ‘membaca’ sendiri dan menyebutkan penggalan kata dari gambar tersebut.
Buku bergambar
Untuk anak dengan rentang usia 3-8 tahun cocok diberikan buku bergambar. Buku ini biasanya disertai ilustrasi berwarna yang menarik di setiap lembarnya.
Selain itu, biasanya penulis memasukkan paragraf yang terdiri dari 1-3 kalimat di sudut halaman. Buku bergambar mengandalkan visual yang dominan dengan teks dan ilustrasi yang saling berkaitan.
Buku cerita dengan gambar
Berbeda dengan buku bergambar, buku cerita dengan gambar lebih fokus terhadap bagaimana anak dapat menangkap cerita melalui teks yang lebih panjang, biasanya para penulis menggunakan lebih dari 900 kata untuk menyampaikan maksud dari buku tersebut.
Selain lebih banyak kata, anak dapat mempelajari variasi kosa kata dan alur cerita yang lebih berkembang. Oleh karena itu, para orangtua dapat memilih buku ini untuk anak yang sudah masuk playgroup atau TK. (Zak/JBR)